Author: Ayu Utami
Penerbit: Kepustakaan Populer Gramedia
548 halaman
Buku ini sudah saya beli 2 tahun yg lalu di bookfair Istora. Selama ini emang sengaja belom dibaca, mungkin karena keburu gentar dengan tebal bukunya, atau juga karena merasa belum siap untuk bacanya. Hingga akhirnya minggu lalu, dengan iseng saya minta bantuan situs random.org untuk menentukan buku berikutnya yg mau dibaca (dari list to-read di goodreads), dan voila, keluarlah nomer arisannya.
Awalnya, saya sempat kesulitan bacanya, karena bahasa yg digunakan rada berat, dan topik bahasannya rada absurd, tentang toples berisi potongan kelingking, dan benda2 aneh lain. Levelnya beda lah sama buku2 novel biasa. Yg mendekati mungkin gaya penulisannya Andrea Hirata di Laskar Pelangi. Pembahasannya pun seakan ngalor ngidul, melenceng kemana-mana, tapi saya dapet juga tema utamanya apa.