[Review Buku] The Mysterious Affair at Styles

Author: Agatha Christie

basa-basi dulu
Bulan lalu nemu info tentang klub buku baru yg bahas karya2 Agatha Christie, dan gw gabung aja. Karena lagi ga ada kegiatan juga di reight. Bacaan wajib yg pertama, di bulan ini adalah The Mysterious Affair at Styles. Ini merupakan buku pertama Agatha Christie yg menceritakan tentang Hercule Poirot. Dulu gw pernah beli (dgn judul terjemahan Misteri di Styles), tapi bukunya terselip dan ga ketemu lagi, sama kayak Tirai nasibnya. Makanya gw baca yg versi ebook (donlotan) yg bahasa Inggrisnya. Dan ternyata gw masih inget garis besar kasusnya, juga pelaku dan metodenya.
-O-

Berlatar di masa setelah Perang Dunia I, Hastings yg baru selesai dengan wajib militernya dan ga punya tempat tinggal, diajak oleh teman lamanya, John Cavendish, untuk tinggal bersama John dan keluarga besarnya di rumah mereka di Styles. Yg tinggal disana antara lain Emily Inglethorp, ibu tiri John yg sudah menikah lagi; Alfred Inglethorp, suami barunya; John Cavendish; Mary Cavendish, istri John; Lawrence Cavendish, adik John; Cynthia Murdoch, anak teman Emily yg sudah seperti anak angkat; dan Evelyn Howard, pengurus rumah tangga yg tak berapa lama kemudian pergi karena bertengkar dengan Emily.

Dan kemudian Mrs Inglethorp mati, karena keracunan strychnine. Tersangka utama langsung mengarah ke suaminya, Alfred Inglethorp. Sebagian besar penghuni rumah memang tidak menyukai Alfred, karena pernikahannya dengan Emily menyebabkan kondisi keuangan mereka menjadi terancam, padahal rumah dan kekayaan Emily berasal dari Mr Cavendish, suami sebelumnya.

Di sinilah Hastings bertemu kembali dengan Hercule Poirot, pensiunan polisi asal Belgia yang terkenal dengan kemampuannya memecahkan kasus. Poirot pun mengambil alih penyelidikan.

Yang awalnya tersangka ada pada Mr Inglethorp, kemudian mengalami perkembangan baru setelah ditemukan bukti baru. Pada dasarnya, salah satu dari penghuni rumah-lah pelakunya.

-oo-

Gw mendapati di buku pertama ini, kita dapet beberapa info seperti umurnya Hastings waktu itu. Di buku ini, dia masih 30. Kalo Poirot ga tau, tapi katanya udah pensiun. Mungkin 50 atau akhir 40an ya. Memang untuk buku ini, kelihatan banget kalo Agatha meniru Sherlock Holmes, dengan Hastings berperan sebagai Watson sekaligus narator. Poirot jadi Sherlock, tapi dengan wujud yg jauh lebih tua. Tapi cuma itu aja sih yg mirip. Kepribadiannya ga bisa disamain, karena Poirot boleh dibilang lebih manusiawi.

Karakter yg ditonjolkan tentu saja Hastings yg jadi narator, bagaimana dia ga bisa ngikutin jalan pikirannya Poirot, dan seringkali meremehkan metode Poirot. Bagaimanapun, khasnya cerita Poirot, Hastings sering berjasa untuk mengingatkan Poirot akan hal penting yang dia sendiri tidak menyadarinya. Di sini Hastings juga berkutat dengan dua orang wanita, naksir, yg notabene bukan buat dia. Pertama adalah Mary Cavendish, kedua adalah Cynthia Murdoch. Padahal Mary kan istri temen baiknya, lah.

spoiler.
Mengenai pemecahan kasusnya, gw masih inget. Bahwa Alfred Inglethorp sengaja minta ditahan, supaya begitu pas sidang, ada alibi yang bisa membebaskan dia. Dan hal penting dalam kasus ini adalah, peraturan di Inggris saat itu, dimana seseorang tidak bisa didakwa dua kali untuk kasus yg sama. Hal ini juga sudah dicontohkan di kasusnya Dr Bauerstein yg didakwa espionase (dan dia ga terbukti). Untungnya Poirot yg curiga dengan gerak gerik Alfred, berkeras agar mereka mencari alibi awal, sehingga Alfred ga sampai ditangkap dan disidang. Lalu bahwa Evie yg kelihatannya benci banget sama Alfred, mungkin mereka pada lupa ya, padahal di awal2 disebut kalo ga salah si Alfred itu masih kerabatnya Evie. Oleh karenanya, mereka berdua sebenarnya berkomplot. Lalu masalah strychine yg dicampurkan ke tonik, dan mengendap, sehingga Mrs Inglethorp baru benar2 keracunan waktu dia ngabisin dosis terakhir toniknya. Lalu John Cavendish sempat disidang (karena ditanam barang bukti palsu oleh pelaku aslinya), tapi ini lebih untuk memperbaiki hubungannya dengan Mary, istrinya, yg sangat mencintainya.

Selang waktu di cerita ini bikin heran juga, karena ada berbulan2 dari waktu kejadian, trus sidang, trus waktu akhirnya Poirot menjelaskan pemecahan kasus.

Sebagai buku pertama Agatha Christie, buku ini mesti banget dibaca untuk penggemarnya, atau untuk semua yg tertarik untuk membaca karyanya.