Author: Maggie Tiojakin
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
241 halaman
Yang menonjol dari buku kumpulan cerpen ini adalah: pemilihan nama karakter yg aneh2 dan campur aduk dalam satu cerita.
Anouk, Barney, Jago. Leven, Nimbe, Bityo. Chaya, Weli, Paprius, Embra, Borbona, Tegunagu, Illago, Yama, Pukhsi, Jinny, Sersan SoAn So, Letnan Aparigi.
Nah, ternyata di bagian akhir, penulisnya ngasih keterangan. Dia emang sengaja ngasih nama karakternya aneh2 biar ga teridentifikasi dengan tempat atau budaya tertentu.
Seperti yg sudah dikira, cerpennya memang beragam, ga ada yg standar atau tipikal romance yg biasa beredar. Dibilang absurd juga, ga begitu, tapi memang unik. Sering juga diberi ending yang tidak jelas, yang tiba2 berakhir. Seperti itulah. Sebagian penjelasan tentang cerpennya ada di halaman belakang, sebagian lagi katanya ada di situs fiksilotus, yg nanti gw mau coba cek.
Gw suka cerita2 di sini, bagus2. Beberapa yg gw paling suka di antaranya,
Saksi Mata
dimana diceritakan beberapa POV dari para penghuni rumah susun mengenai kejadian yg terjadi di lobby bawah, dimana hampir semuanya sibuk dengan urusannya sendiri dan mengabaikan orang yang membutuhkan pertolongan. Semacam sentilan.
Suatu Saat Kita Ingat Hari Ini
Ini juga gw suka, karena sebagian besar plotnya adalah karakter utamanya yg cewek sedang main game online, dengan teman baiknya, dan intens banget, kita dibawa berkelana ke dunia permainannya. Seru.
Mengenai titel "Selama Kita Tersesat di Luar Angkasa" sendiri adalah judul cerpen terakhir (sebelum bonus stories) di buku ini. Sama ga jelasnya maksudnya apa, random tentang beberapa orang yg roketnya terdampar di planet Merkurius yg panas dan kering kerontang.
4/5 bintang
-OoO-
No comments:
Post a Comment